KRITERIA PERLOMBAAN acara TIONGHOA FAIR

1. Pemilihan Putra-Putri Tionghoa Kota Pontianak dan Kab. Kubu Raya

        (Pelaksanaan : 8 dan 11-11-2011)

        -Putra atau Putri dan Belum Menikah

        -Usia 16-25 tahun.

        -Biaya Pendaftaran Rp. 150.000,- (sudah termasuk buku panduan untuk

          test tertulis oleh XF.ASALI yang berisi tentang

          ANEKA BUDAYA TIONGHOA KAL-BAR)

        -Siap Menjadi Duta Pariwisata, Sosial, Budaya, & Lingkungan

        -Hadiah Uang Tunai : Putra-Putri Tionghoa                        Rp. 1.500.000,-

                                           Runner Up I Putra-Putri Tionghoa    Rp. 1.250.000,-

                                           Runner Up II Putra-Putri Tionghoa   Rp. 1.000.000,-

        -Contact Person : Pontianak-Ferdinand 0896 9333 7444;

                                                       Yudi 0852 52430555  

                                      Kubu Raya-Corry 0856 5207 0266

                                                         Beby 0857 5009 5609

Wanita Terakhir

Inginku bercerita 1 kenyataan tentang cinta

Yang dulu pernah buatku terlena

Hingga jiwaku terbuai seakan itu mimpi yang nyata

Membawaku melayang menuju bahagia

Serpihan Masa Lalu

Jejak langkah yang kau lewati

Tinggalkan perih di hati,
Tiap kali kucoba tepiskan semua luka

Oleh cinta yang kau tinggalkan-kini

Senyum Gadis Berjilbab

Mata indah

Dengan senyum dibibir tipismu
Merah anggun kedua lesung pipimu
Berkaca-kaca saatku menyapamu
Lembut tatapan cintamu padaku

Sendiri

Jika semua rasa yang aku punya t’lah aku katakan

Dimana lagi aku harus mencoba bertahan

Berhadapan dengan dinginnya malam

Relaku Pergi

Tak banyak waktu ku slalu disampingmu

Menjagamu hiasi tiap detik nafasku

Tak lebih 1 pilihan agar selalu

Ku dapat nikmati ceria manjamu

Gebyar Sumpah Pemuda - Paragon Entertainment

Dalam Rangka Menyambut Hari Sumpah Pemuda, Paragon Entertainment. Mengadakan berbagai jenis lomba di antaranya "Lomba Iconic Model" dan Lomba FotoGenic". Kegiatan akan dilaksanakan di Rumah Makan Simpang Ampek Jl. A. Yani, Pontianak Kalbar, pada tgl 23 Oktober 2011, Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk memberikan alternative hiburan bagi kelompok masyarakat pencinta seni khususnya Modeling di Pontianak dan sekitarnya, melengkapi kegiatan sejenis yang ada, dan yang terpenting, untuk mempopulerkan Hari Sumpah Pemuda yang Jatuh Pada Tanggal 28 Oktober 2011.

Peri Mimpi

Dia memang hanya peri kecil
Yang senantiasa hadir dalam hening malamku
Mengusik mimpiku hingga lelapku
Saat sesuatu menyadarkanku

Penantian

Sesaat untuk hening

Saat senja menyapa rasa,

Warna bulan terus cerah

Kala kuterima semua apa adanya,

Pangeran, Itukah Dirimu??

Aku disini yang telah meninggalkanmu

Pergi jauh dari mimpi indahmu

Menyia-nyiakan cinta sucimu, polos juga harapmu

Tak terasa setahun sudah kulalui waktu

Mimpi Bersamamu

Hening malam menghantarku

Pada perjumpaan kita untuk kedua kalinya

Perjumpaan yang begitu mengesankan

Dan aku berharap itu jadi kenyataan

Mimpi 1001 Malam

Caraku mencintaimu

tak pernah kau sadari,

Senyummu jadi gairah

Buatku merasa perasaan ini berarti,

Khayalan Di Ujung Sepi

Hangatnya malam semakin membekukan perasaan

Rasa yang kupunya pergi senada dengan angin berhembus

Terlintas dibenak, kapan waktu itu tiba

Harus berapa lama lagi aku disini?

Kejujuran

Sejak awal sudah kurasa

Setitik cinta mampu ceriakan jiwa

Hadirkan sosokmu dalam setiap mimpi indah

Tenangkan semua amarah

Indahkan sejenak rasa gelisah

Janji Cinta

Sesaat saja aku pergi

Walau sedih melanda ragamu kini

Namun tetap harus kulalui hari

Tak kan lama kerinduan ini menyiksa diri

ilusi Setengah Hati

Kutemukan dirinya rasa ini berbeda,

Emosi ini sangat indah!

Cintamu tak mampu lagi melarang-

Tanpa janji yang perlu kita jalani jadi penghalang,

I Love You Malam ini

Entah mengapa dan kenapa

Dirimu s’lalu hadir mewarnai langkah kakiku

Memberikan segudang harapan

Memberikan sejuta kejutan

Hate My Heart

Butuh 1 tahun uuntuk mengenal dan mendekatimu

Butuh 1 minggu untuk berharap cinta darimu

Butuh 1 hari untuk menyatakan cintaku padamu

Diriku Bahagiamu

Aku mencari

Dimana aku bernafas

Melangkah mengikuti angin lepas-

Jauh hingga semua terasa bebas

Sangat menyenangkan,

Cinta Suci

Tak pantas kusayangi

Dirimu yang ternyata slalu kunanti

Kuberharap semua abadi, namun

Semua itu kini pergi menyisakan sepi

Kosong yang kau beri

Hampa ini di hati

Cinta Pertamamu

Kubahagia saat bisa menggenggam kedua tanganmu

Memberikan sedikit cintaku mengisi sebagian senyummu,

Dari perhatianmu kau nyatakan kesungguhanmu,

Menjaga merawat bunga cintaku

Tak sedikitpun waktu bisa mengacuhkanmu,

Mengabaikan semua maumu

Bahagiaku Bersamamu

Sore itu saat mentari menawarkan cinta,
Kita bermain bercanda berdua penuh ceria

Tanpa ada yang bisa menyela

Kala rasa diwarnai bahagia,

Letih perih tak kan mampu aku hadapi

Tanpa dirimu disisi selalu memberi dan temani sendiri,
Hingga kini kau tak terganti

AMARAH

Dosakah aku bila melawan sebuah kejahatan
Yang padahal tidak pernah sebelumnya terpikirkan
Apalagi sampai aku lakukan?
Dosakah aku bila keluar dari norma-norma alam
Hanya untuk membinasakan manusia seperti kalian?

Akulah AKU !

Aku adalah aku yang sekarang

Aku yang kini !

Bukan aku yang kemarin

Juga bukan aku yang dahulu !

Aku Mencintaimu Peri Mimpi

Lantunan lagu mengheningkan pikiran

Tak berapa lama kau hadir kembali

Dalam kehidupanku dengan seberkas senyuman

Kau racuni khayalku dengan lembut

pesona aura cintamu,